Kamis, 26 Mei 2022

Kenangan Akan Kobe Bryant Di Sepakbola

 Sukses menghancurkan gawang Lille OSC dari titik putih, Neymar rayakan gol ke-2 nya itu dengan penuh hikmat. Dia tak melonjak dan memukul udara seperti perayaan gol pertama. Mulai sejak pertama bola melalui garis gawang Neymar telah berikan Slot Judi Online isyarat di beberapa kawannya tidak untuk merapat dengan mengangkut ke-2  tangannya. Isyarat itu dilewatkan oleh Angel Di Maria dan pemain Paris Saint-Germain (PSG) yang lain, tapi hal demikian tak meniadakan perayaan Neymar yang sebetulnya.

Sehabis pemain lain pergi, Neymar beres-beres seragamnya, membuat angka 24 dengan jarinya, dan membebaskan doa di muka camera. Suatu penghormatan terhadap temannya, Kobe Bryant. Berakhir pertandingan yang selesai dengan score 2-0 untuk PSG itu, Neymar menggugah fotonya bersama Kobe bersama perkataan bela sungkawa terhadap kawan dan keluarga dari pribadi berpredikat Black Mamba itu.

"Ini merupakan hari yang mengiris hati untuk kita di dunia olahraga, terlebih pecinta dan keluarga Kobe. Orang legenda sejati. Terima kasih telah memberikan warna dunia kami Kobe.


Kobe dikenali lewat prestasinya di dunia bola basket. Masuk ke National Basketball League (NBA) mulai sejak berumur 17 tahun, Kobe menjadi pemain ke-13 yang disapa untuk memperoleh kontrak professional. Sebelumnya, dia diambil oleh club asal Carolina Utara, Charlotte Hornets. Namun lantas diganti dengan pemain Serbia punya Los Angeles Lakers, Vlade Divac.


Sejak mulai itu, seragamnya tidak berganti kembali. Dianya sendiri memenangkan NBA sejumlah 5 kali, kedua kalinya dipilih menjadi pemain terunggul di final, dipilih jadi juara kontes dunk di 1997, dan 18 kali masuk ke club All-Stars. Pertama di 1998, lantas 17 kali beruntun waktu fase 2000 sampai 2016. Sampai 2020, cuman sama-sama legenda Lakers, Kareem Abdul-Jabbar, yang pernah sempat memberikan warna All-Stars amat sering ketimbang Kobe.

Ia satu diantara pemain terunggul selamanya waktu. Terlebih buat mereka yang ikuti NBA sehabis waktu Michael Jordan dan sebelumnya pemunculan LeBron James. Bahkan bisa juga untuk beberapa orang, Kobe lebih bagus ketimbang Slot Online Terpercaya ke-2  pemain itu. Suatu posisi yang paling susah untuk dapat diterima. Manalagi ingat Kobe masuk ke NBA bersama pemain sekelas Allen Iverson, Steve Nash, dan Ray Allen di 1996.

Ayahnya pula orang bekas pemain NBA, Joe "Jellybean" Bryant. Ayahnya pernah bela Philadelphia 76ers, San Diego Clippers, dan Houston Rockets sebelumnya berpindah ke Italia saat Kobe berumur 6 tahun. Saat tinggal di Italia, kehidupan Kobe tidak jauh dari bola basket, tapi dia pula jadi dekat dengan lakukan olahraga yang ternama dari sana, sepakbola.

Siasat di permainan sepakbola pula kira-kira menolongnya saat mesti mengimplementasikan siasat ketika bermain bola basket. "Anda membaginya waktu di antara sepakbola dan basket. Seluruh dapat dilakukan secara berbarengan dan saya mengerjakan hal demikian waktu 8 tahun di Italia. Sepakbola merupakan olahraga yang menekankan cara dan siasat, Anda mesti dapat membaca kondisi, mengenal arah gerak dan permainan sebelumnya hal demikian berlangsung. Sepakbola merupakan tempat pertama saya belajar siasat segitiga.